AFI UIN RMS Surakarta—Satrio Dwi Hariyono, Ahmad Miftahudin Thohari, dan Kholil Anwar menjadi perwakilan mahasiswa AFI UIN Raden Mas Said Surakarta yang ditempatkan PPL di YPK (Yayasan Pemberdayaan Komunitas) eLSA Semarang. Perdana menjalin kerjasama AFI uang ditempatkan YPK eLSA menjadikan pengalaman baru bagi Prodi AFI, dan terutama mahasiswa yang bersangkutan.
Perlu diketahui bahwa YPK eLSA Semarang adalah lembaga yang bergerak di bidang penelitian (studi) keagamaan. Sebagaimana kepanjangan dari eLSA sendiri, yakni Lembaga Studi Sosial dan Agama. Utamanya fokus eLSA melakukan penelitian, pemantauan serta kampanye mengenai isu-isu keberagaman, minoritas, juga gender. Namun bukan hanya itu, eLSA juga melakukan kerja-kerja advokasi guna menjadi penyalur “suara mereka yang tak bersuara”. Voice of the voiceless.
Penyerahan mahasiswa AFI ke pihak YPK eLSA Semarang dilakukan pada Senin (3/9), yang diserahkan langsung oleh Kaprodi AFI. Sebulan waktu pelaksanaan PPL yang harus ditempuh mahasiswa PPL AFI di YPK eLSA Semarang. Adapun kegiatan yang dilakukan mahasiswa AFI selama PPL di YPK eLSA, adalah materi atau diskusi terkait metodelogi penelitian perminggu tiga sampai empat kali. Yakni, diskusi bersama terkait mekanisme metode penelitian kepada hak-hak kaum minoritas, metode penelitian dalan bidang hukum, dan metode penelitian pada umumnya. Kemudian, ikut terjun membersamai kegiatan yang dilakukan oleh eLSA dan ikut serta dalam program-program formal YPK eLSA.
Diantaranya adalah ikut serta dalam diskusi mengenai “Pengelolaan Aliran Keislaman di Kota Semarang” bersama oleh para penyuluh agama Islam di Kantor Kemenag Kota Semarang. Kemudian, di Wonosobo dengan acara “Seminar Diseminasi Moderasi Beragama untuk Mendukung Kabupaten Wonosobo Ramah HAM”. Lalu, kegiatan “Sekolah Warga Negara” bagi saudara-saudara Ahlul Bait (Syi’ah) generasi muda. Termasuk juga acara di Hotel Santika Premiere Semarang, yakni Capicity Building dan Review Buku mengenai Psikososial ODHIV.
Selain itu, mahasiswa AFI yang PPL di eLSA juga ditugasi untuk menulis artikel jurnal sebagai output sekaligus implementasi teori-teori penelitian dan pengalaman yang sudah dilaluinya selama satu bulan. Penarikan para mahasiswa AFI dari YPK eLSA kemudian dilakukan pada Senin (3/10), yang diwakili langsung oleh Kajur Ushuluddin UIN Raden Mas Said Surakarta, Dra. Hj. Siti Nurlaili, M.Hum.
Untuk rilis kegiatan selama di YPK eLSA Semarang, bisa dilihat di laman: